WahanaNews-NTB | Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro mengurai kesan melakoni balapan MotoGP Mandalika untuk kali pertama.
Espargaro merupakan pembalap yang mengukir catatan waktu tercepat dalam sesi tes pramusim yang berlangsung bulan lalu.
Baca Juga:
PLN Sukses Jaga Keandalan Listrik di MotoGP Mandalika 2025, Dapat Apresiasi dari Menteri hingga Gubernur
Alih-alih mengulang sukses seperti saat tes, Espargaro hanya menempati peringkat ke-12 dalam balapan MotoGP Mandalika.
Dalam bincang-bincang bersama Speedweek, pembalap asal Spanyol itu mengemukakan kendala cuaca yang ditemui di Sirkuit Mandalika.
"Ini sangat berbeda dari yang biasa kami lakukan. Aneh karena pantainya sangat dekat, hanya [Sirkuit] Phillip Island yang terlihat seperti ini," kata Espagaro.
Baca Juga:
Sambut MotoGP Mandalika, Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Stok BBM 5 Kali Lipat
"Tapi di sana jauh lebih sejuk dan tidak banyak tanaman hijau dan pepohonan. Benar-benar aneh memiliki gunung dan pantai, panas dan lembap, tetapi menyenangkan melihat hal-hal yang berbeda," tambahnya.
Finis ke-12 di MotoGP Mandalika adalah raihan yang menunjukkan kemampuan Espargaro dalam bersaing dengan pembalap lain, karena sebelumnya ia start dari posisi ke-15.
Espargaro menjadi satu-satunya pembalap Repsol Honda yang start di MotoGP Mandalika karena Marc Marquez mengundurkan diri usai dinyatakan mengalami gegar otak usai jatuh pada sesi pemanasan.