Sementara beberapa unit telah mengajukan permintaan pemasangan mulai dari UPT Pekanbaru, UPT Medan, UPT Bengkulu, dan UP3B Kalimantan Barat.
Banyaknya unit yang tertarik untuk menggunakan ini dikarenakan sejumlah manfaat dari alat bantu Thor ini, baik dari segi finansial maupun nonfinansial.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Dengan penggunaan Thor, pekerjaan penggantian isolator tower tension bisa dilakukan tanpa padam, sehingga dapat menjaga keandalan penyaluran listrik ke pelanggan.
General Manager PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Sumatera (UIP3BS), Dispriansyah mengapresiasi Thor yang berhasil lolos ke tingkat nasional.
“Kami berharap karya inovasi ini tak hanya berhenti di ajang perlombaan saja, tapi juga dapat mendukung proses bisnis dan keberlangsungan perusahaan”, ujar Dispriansyah.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Dispriansyah juga mengajak milenial UIP3BS untuk terus berinovasi dan meningkatkan kapabilitas karena generasi inilah yang akan menjadi penerus dan menjadi ahli-ahli transmisi di masa depan.
“Tugas kita hanya satu yaitu menjaga keandalan pasokan, agar masyarakat dapat menikmati listrik yang andal tanpa gangguan,” tutup Dispriansyah. [dny]