Bicara potensi, lanjutnya, letak Desa Wisata Bugisan sangat strategis. Yakni, berada di area pintu keluar Candi Prambanan yang berbatasan dengan Desa Tlogo.
Desa Bugisan juga memiliki banyak peninggalan purbakala salah satunya Candi Plaosan.
Baca Juga:
6 Manfaat Solo Traveling yang Bisa Mengubah Hidupmu
Kemegahan Candi Plaosan dengan stupa yang memadukan corak Hindu dan Budha menjadi daya tarik wisata domestik maupun mancanegara.
Soal budaya, Sandi menilai, Desa Wisata Bugisan masih memegang teguh warisan leluhur yang dititipkan dan ada sejak jaman dahulu.
Ikon wisata budaya yang sangat terkenal yaitu Candi Plaosan. Candi tersebut merupakan salah satu candi yang menjadi akulturasi antara Candi Hindu dan Budha sebagai salah satu bukti cinta Rakai Pikatan dan juga Pramudyawardani. Selain itu Desa Bugisan juga memiliki candi lain, yaitu Candi Ghana.
Baca Juga:
Dear Traveler, Ini Destinasi Wisata Top Tahun 2022 Rekomendasi National Geographic
Sandi menyampaikan, destinasi wisata Candi Plaosan perlu ditingkatkan kembali secara penataannya.
Namun, kata Sandi, ada yang menarik dengan Candi Plaosan karena usianya yang sama dengan Candi Borobudur.
"Ini sama tuanya nih (dengan Candi Borobudur) 1.200 tahun yang lalu. Masih relatif bisa dikujungi. Dan ini merupakan alternatif. Jadi, saya ingin menyampaikan bahwa Desa Wisata Bugisan ini merupakan destinasi unggulan yang masuk dalam ekosistem destinasi super prioritas Borobudur," paparnya.