Ke depan, kata Iskandar, YBM PLN akan terus melakukan berbagai kegiatan dan berkolaborasi dengan melibatkan berbagai pihak. Dengan harapan, dana yang terkumpul dapat disalurkan untuk program bermanfaat dan berbagi kepada masyarakat Indonesia yang membutuhkan bantuan.
Iskandar menjelaskan, berbagai program anak yatim yang sudah terlaksana antara lain, dolanan yatim, belanja bareng yatim, cegah stunting dan beasiswa pendidikan dasar serta bantuan ketahanan ekonomi keluarga.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Desak Pemerintah Daerah dan PLN Kolaborasi Cek Keandalan Lampu Penerangan Jalan Umum demi Keselamatan Pengguna Jalan
Atensi lainnya, sebanyak 20 persen siswa yang menimba ilmu di sekolah binaan YBM PLN juga berstatus yatim piatu, anak yatim difabel pun mendapatkan perhatian berupa bantuan Alquran braille.
Di tempat terpisah, General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTB, Sudjarwo berharap santunan yang diberikan dapat membawa kebahagiaan bagi seluruh anak yang menerima manfaat. Menurutnya, program yang diinisiasi oleh YBM PLN ini merupakan wujud kepedulian PLN terhadap masyarakat kurang mampu.
"Pada program kali ini, alhamdulillah kami dapat turut berpartisipasi berbagi kebahagiaan bersama 300 orang anak dhuafa yang tersebar di Lombok (150 anak), Sumbawa (50 anak), Taliwang (50 anak), dan Bima (50 anak) dengan total bantuan senilai 150 juta rupiah. Semoga kegiatan ini menjadi sebab kebahagiaan saudara-saudara kita yang kurang mampu," kata Sudjarwo.[ss]