WahanaNews-NTB | PT PLN (Persero) terus mendukung kegiatan ekonomi di sektor perikanan dan kelautan di Provinsi Maluku Utara (Malut) dengan menyiapkan Anjungan Listrik Mandiri atau ALMA di Pelabuhan Feri Sidangoli, Kabupaten Halmahera Barat.
"Kini kami telah menghadirkan ALMA guna pemenuhan kebutuhan listrik pelanggan pada sektor perikanan laut di Halmahera Barat", ujar Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sofifi, Ridjal Abdul Rasyid di Ternate, Senin.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Menurut dia, kehadiran ALMA, akan menjadi harapan baru di sektor perikanan laut bagi masyarakat Maluku Utara khususnya yang berada di dataran Halmahera, Kecamatan Jailolo Selatan, Kabupaten Halmahera Barat.
"Terutama aktivitas sektor perikanan laut, sebagai kebutuhan layanan listrik temporer seperti penerangan kapal, keperluan cold storage serta kebutuhan listrik lainnya di lokasi dermaga Pelabuhan Feri Sidangoli, hingga Tempat Pelelangan Ikan (TPI), " tambah Ridjal.
Ridjal juga menambahkan, pengoperasian ALMA di Pulau Halmahera pun akan dilanjutkan pada semester II-2022 di lokasi Pelabuhan Feri Galala, Sofifi.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Pada 2022 kami targetkan pengoperasian ALMA sebanyak dua unit, karena volume aktivitas di pelabuhan penyeberangan yang cukup tinggi, sehingga ALMA difokuskan di lokasi Sidangoli dan Galala, Sofifi," tambah Ridjal.
Sementara itu, dukungan dan apresiasi diberikan Humas PT ASDP Cabang Ternate, Robi berharap penyediaan ALMA bisa terus ditambah di semua dermaga agar semakin banyak memberi manfaat untuk masyarakat dalam kemudahan mendapat layanan listrik yang handal, khususnya di wilayah kerja PT ASDP Cabang Ternate yang juga meliputi Pulau Halmahera.
“Kami menyambut dengan baik ketersediaan ALMA di dermaga Feri Sidangoli, sebagai program PLN Electrifiying Marine, harapan kami ALMA bisa hadir dan tersedia di seluruh dermaga kami", ujarnya.
