Sementara itu Morbidelli melihat masalah di Yamaha lewat cara berbeda.
Pembalap asal Italia itu mengatakan Yamaha harus bisa meraih kemenangan di MotoGP 2022 dengan tidak mengandalkan kecepatan.
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
"Kita berada di posisi 2 dan 5 [di tes MotoGP Mandalika]. Kami punya senjata sendiri, dan harus menggunakan apa yang kami punya. Kami tidak bisa melakukan hal lain. Yamaha bukan mesin yang paling mengesankan dalam hal kecepatan. Yamaha mungkin punya motor paling lambat di MotoGP. Tapi motor M1 punya properti lain yang harus dimanfaatkan secara maksimal," ucap Morbidelli dikutip dari Speedweek.
"Ini yang kami miliki dan kami harus memanfaatkannya sebaik mungkin. Yamaha sedang bekerja untuk memperbaiki situasi ini, saat ini dan di masa depan. Saya yakin Yamaha bekerja dan berusaha memberikan yang maksimal. Kemudian kita akan lihat di mana posisi kami saat balapan. Untuk saat ini kami berada di posisi 2 dan 5," ujar Morbidelli. [non]