"Kalau secara partai (PKS) dan fraksi di DPR RI tentu menolak. Tapi saya ini juga wakil pemerintah pusat di daerah, sehingga saya paham. Makanya kita akan mencoba terus mengikuti perkembangan," kata Zulkieflimansyah.
Meski demikian, dirinya berharap masyarakat tidak terlalu berspekulasi soal rencana pemerintah menaikkan harga BBM tersebut, karena belum ada keputusan dari pemerintah soal kenaikan tersebut.
Baca Juga:
Pastikan Tepat Sasaran, Bhabinkamtibmas Polsek Idanogawo Monitoring Penyaluran BLT DD di Desa Holi
"Jadi, jangan kita berspekulasi dululah," katanya.
Diketahui, program bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang dengan membeli produk-produk IKM/UKM lokal yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB pada 2020 mendapat apresiasi pemerintah pusat.
Bahkan, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD, ketika itu memuji langkah Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakilnya, Sitti Rohmi Djalilah, dalam memulihkan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
Baca Juga:
Pemprov Sulsel Salurkan BLT BBM Senilai Rp1,91 Miliar ke 6.372 Keluarga
"Apa yang dilakukan Gubernur NTB sudah menunjukkan cara yang sebenarnya mengatasi pandemi Covid-19 dan kebersamaan dengan penanganan dampak sosial ekonomi yang ditimbulkannya," kata Mahfud MD, ketika itu. [dny]