NTB. WahanaNews.co - Sebanyak 3.394 personel kepolisian diterjunkan untuk mengamankan perhelatan MotoGP seri ke 15 di sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan berlangsung 13-15 Oktober 2023.
Kepala Bidang Humas Polda NTB Kombes Arman Asmara Syarifuddin mengatakan, sebanyak 3.394 personel yang diterjunkan meliputi personel Komando dan Pengendalian terdiri dari Polda NTB 1.158 personel dan 1.530 personel Polres/Polresta se NTB.
Baca Juga:
Seri MotoGP Mandalika Buat Bagnaia Jadi Lebih Kuat
"Kami juga akan terjunkan 394 personel bawah kendali operasi (BKO) Mabes Polri dan 175 personel TNI," kata Arman Jumat (22/9/2023).
Dari 3.394 personel yang diterjunkan, sebanyak 487 personel akan bertugas menjaga keamanan dan arus lalu lintas di lima pintu masuk pulau Lombok.
Baik melalui Bandara Internasional Lombok, Pelabuhan Lembar, maupun Pelabuhan Kayangan Lombok Timur menuju Sirkuit Mandalika Lombok Tengah.
Baca Juga:
Sirkuit Mandalika tidak Masuk Kalender World Superbike 2024
"Ada juga 215 personel di pos pengamanan dan penyekatan pada jalur Bypass BIL dan jalur Sengkol Lombok Tengah," kata Arman.
Selanjutnya, sebanyak 587 personel akan bertugas melakukan pengamanan pada pos penyekatan menuju KEK Mandalika.
Selain itu, 432 personel akan disebar di kawasan bukit KEK Mandalika bukit untuk memantau adanya aktivitas drone dari BKO Brimob.
Arman melanjutkan, sebanyak 170 personel akan disebar di 11 tribune grand stand di Sirkuit Mandalika. Selain itu, ada 34 personel bertugas sebagai tim quick response selama acara berlangsung.
"Kami juga terjunkan 277 personel yang akan mobile di KEK Mandalika. Di antaranya 194 pasukan Dalmas Ditsamapta Polda NTB,192 pasukan Brimob Polda NTB," kata Arman.
Menurut Arman, selain menjaga area event, 53 personel dari Ditpolair Polda NTB juga akan bertugas melakukan pengamanan di pesisir pantai dan laut KEK Mandalika.
Selain itu, 30 personel juga bertugas secara khusus untuk mengawasi kawasan hotel-hotel tempat para rider menginap di area KEK Mandalika.
"Betul ada juga personel yang berjaga di dalam sirkuit disebar. Mereka tergabung di tribune-tribune Sirkuit Mandalika secara mobile, masing-masing personel kita tempat di pos yang sudah ditentukan," kata Arman.
Dia pun meminta kepada seluruh masyarakat NTB untuk terus mendukung dan ikut terlibat dalam mensukseskan event balap kelas dunia yang digelar di Sirkuit Mandalika.
"Pak Kapolda sudah menerbitkan maklumat ya. Intinya keamanan dan kenyamanan harus tetap terjaga selama event berlangsung di Sirkuit Mandalika," pungkas Arman.
Sebelumnya Kapolda NTB Irjen Djoko Poerwanto telah mengeluarkan maklumat untuk menjaga ketertiban selama perhelatan MotoGP Mandalika di Lombok Tengah yang akan berlangsung pertengahan Oktober mendatang.
Dalam maklumat Nomor: Mak/I/IX/2023 tertanggal 18 September 2023, Kapolda NTB, mengimbau kepada seluruh warga masyarakat NTB khususnya masyarakat Kabupaten Lombok Tengah, untuk mendukung dan bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif selama MotoGP 2023 berlangsung. Dalam pesannya, Djoko menegaskan jika pihak kepolisian siap bertindak tegas dan terukur terhadap siapa pun atau kelompok, yang mencoba mengganggu baik menjelang, selama, maupun setelah acara kegiatan MotoGP 2023 berlangsung.
"Tindakan tersebut akan dilakukan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku," ucapnya.
Djoko juga meminta partisipasi aktif dari masyarakat, dengan mengingatkan jika setiap warga yang mengetahui dan atau melihat potensi gangguan keamanan, untuk segera melaporkannya kepada aparat kepolisian. "Hal ini diharapkan dapat membantu pihak berwenang, dalam menjaga keamanan dan kelancaran Pertamina Grand Prix Of Indonesia 2023," ucapnya. Dengan komitmen kuat terhadap keamanan dan ketertiban, Djoko meyakini Indonesia siap menyelenggarakan MotoGP 2023 dengan sukses dan menjadikannya sebagai prestasi luar biasa bagi negeri ini.[ss]