Dia pun memutuskan untuk menjalani operasi yang keempat di Clinica Mayo di Amerika.
"Sejak saya kembali balapan, saya merasa batasan yang besar. Meskipun dalam keadaan seperti ini, saya tidak pernah menyerah dan terus mendorong, bekerja, melakukan apa yang dokter katakan," ujar Marquez, dikutip dari Crash.net, Minggu (29/5/2022).
Baca Juga:
Indonesia Terus Sampaikan Dukungan kepada Gresini Racing
Marquez mengatakan, dia menyadari bahwa musim ini dia tidak menikmati berada di atas motor.
Khususnya, karena sakit yang dia rasakan. Sehingga, tidak ada tenaga dan tidak bisa membalap seperti yang dia inginkan.
Dampaknya, bahu kirinya juga mulai mengalami kesakitan. Sebab, Marquez lebih membebani tangan kirinya agar tangan kanannya tidak kesakitan.
Baca Juga:
Marc Marquez Beberkan Penyebab Performa Buruk Pabrikan Jepang
Ternyata, proses penyembuhan pada tulangnya tidak berjalan lancar. Marquez menyebutkan bahwa ada perputaran yang terlalu besar pada lengan.
"Kelihatannya seperti mimpi buruk, tapi saya yakin saya akan segera kembali. Ini akan sulit, saya tahu itu. Saya tidak tahu berapa lama penyembuhannya. Tapi, ini momen untuk melakukannya, karena mereka tidak memiliki keraguan. Ada masalah, perputarannya terlalu besar, dan kita akan lihat jika kita bisa segera kembali. Tidak perlu buru-buru," kata Marquez. [dny]