WahanaNews-NTB | Pebalap World Superbike (WSBK) sempat mengeluhkan kondisi aspal Sirkuit Mandalika, khususnya soal racing line. Pada medio November lalu, Sirkuit yang sudah menggelar dua kali WSBK ini dikeluhkan kotor dan minim racing line oleh pebalap, walhasil bikin susah menyalip rider lain.
Racing line atau track route merupakan jalur yang paling ideal digunakan pebalap untuk mencapai kecepatan tertinggi dan overtake. Namun WSBK 2022 lalu dikeluhkan pebalap karena hanya tersedia satu racing line yang bersih. Di sisi lain ketika keluar dari racing line, pebalap kehilangan kontrol.
Baca Juga:
Pertamina Mengajak Konsumen Rasakan Pertamax Turbo di Sirkuit Mandalika
Salah satu yang mengeluhkan hal di atas ialah Toprak Razgatlioglu. Meski akhirnya pebalap Turki itu berhasil menyabet tiga kemenangan sekaligus; Superpole Race, Race 1, dan Race 2 pada WSBK 2022 lalu.
Menurut Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association, Priandhi Satria, kondisi racing line setelah WSBK 2022 lalu semakin lebar. Pihaknya sudah rutin menggelar event otomotif seperti track day.
"Jadi habis WSBK kita sapu, kita pakai track day rutin. Saya izinkan (track day) sampai Januari akhir atau Februari pertengahan, habis itu sirkuit saya tutup. Jadi sama sekali nggak ada perbaikan," kata Priandhi saat ditemui di Jakarta, Kamis (12/1/2023).
Baca Juga:
Pemkab Lombok Tengah NTB Mengusulkan Pembangunan Kantor Imigrasi
"(Racing line) Lebih lebar, lebih banyak," tambahnya lagi.
"Mudah-mudahan (overtake lebih banyak), saya banyak minta tolong teman-teman pakai mobil, nikungnya sembarangan aja, yang penting bannya abis di situ, paling nggak ada lapisan bekas karet ban di situ," sambung dia.
Dia memastikan Sirkuit Mandalika sudah siap menggelar kembali balapan kelas internasional, dimulai dari WSBK (3-5 Maret 2023), ARRC (11-13 Agustus 2023), dan MotoGP (13-15 Oktober 2023).
Di sisi lain, Sirkuit Mandalika juga sedang memburu homologasi Grade 2 dari Ferderasi Balap Mobil Internasional. Jika terwujud, Sirkuit Mandalika bisa menggelar ajang balap mobil dengan kelas di bawah balapan F1.
"Pasti terlaksana, pasti dapat, Mei, Juni sudah pasti. Untuk homologasinya," kata dia.[ss]
