WahanaNews-NTB | Presiden Joko Widodo atau Jokowi yakin, Sirkuit Mandalika yang baru saja diresmikannya bakal berimbas pada pertumbuhan ekonomi di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) secara signifikan.
Pasalnya, sirkuit itu akan menumbuhkan titik-titik baru pertumbuhan dan menggerakkan perekonomian daerah.
Baca Juga:
20 Oktober 2024: Melihat Nasib Konsumen Pasca Pemerintahan 'Man Of Contradictions'
“Sebuah perhelatan besar yang setiap tahun terus akan diadakan di Sirkuit Mandalika, dan itu dipastikan akan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi di Provinsi NTB," kata Jokowi, sebagaimana dikutip dari keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden, Jumat (12/11/2021).
Dengan adanya sirkuit tersebut, Jokowi optimistis ajang olahraga berskala internasional seperti World Superbike yang akan digelar tahun ini dan MotoGP pada Maret 2022 turut berimbas signifikan bagi pertumbuhan ekonomi di daerah.
“Ya ini kan dicoba dululah World Superbike, dicoba, nanti MotoGP dilaksanakan. Kita evaluasi, baru kita akan ke arah mana akan kelihatan nanti," katanya.
Baca Juga:
HUT ke-79 TNI, Ini Pesan Presiden Jokowi ke Prajurit Indonesia
Sirkuit Mandalika yang berada di kawasan ekonomi khusus (KEK) dikelola PT Pengembangan Pariwisata Indonesia Persero atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
ITDC merupakan bagian dari InJourney, yaitu sebuah induk usaha (holding) BUMN pariwisata.
Ketika meresmikan Sirkuit Mandalika, Presiden Jokowi juga meresmikan jalan bypass yang menghubungkan Bandara Internasional Lombok (BIL) dengan KEK Mandalika sepanjang 17,3 kilometer.
Dengan hadirnya jalan bypass itu, waktu tempuh dari bandara ke Mandalika hanya 15 menit.
"Alhamdulillah kita patut bersyukur bahwa pembangunan jalan bypass Bandara Internasional Lombok sampai ke Mandalika dengan panjang 17,3 kilometer telah selesai dibangun dan siap untuk digunakan,” tutur Jokowi.
Sebelum meresmikan Sirkuit Mandalika, kepala negara sempat menjajal langsung sirkuit tersebut dengan mengendarai motor pribadinya.
Ia menjajal lintasan dengan hati-hati, selain karena kondisi sirkuit sebelumnya sempat diguyur hujan, juga karena ada banyak tikungan tajam. [dny]