NTB.WahanaNews.co| Rapat Pleno Rekapitulasi Perhitungan Raihan Suara di tingkat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi NTB, sudah tuntas digelar Senin (11/3) lalu. Dalam rapat pleno tersebut, KPU Provinsi NTB telah melakukan Penepatan Hasil Pemilihan Umum Anggota DPRD Tahun 2024.
Ketua KPU Provinsi NTB, Muhammad Khuwailid mengatakan hal itu tertuang dalam Keputusan KPU Provinsi NTB Nomor 32 tahun 2024 terkait Penepatan Hasil Pemilihan Umum Anggota DPRD Tahun 2024. Diantaranya yakni menetapkan 65 calon anggota legislatif (Caleg) terpilih untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) NTB Periode 2024-2029.
Baca Juga:
Pleno KPU Ngada, Ini 25 Anggota DPRD Terpilih Periode 2024 - 2029
Adapun 65 Caleg terpilih untuk DPRD Provinsi NTB periode 2024 – 2029 dilansir dari Radar Lombok, yaitu sebagai berikut;
Dapil NTB I (Kota Mataram), dengan 5 kursi yang tersedia; Partai Golkar perolehan suara partai 57.707, dan Caleg terpilih Didi Sumardi dengan raihan suara pribadi 16.526. PDIP perolehan suara partai 26.940, dan caleg terpilih Made Slamet suara pribadi 17.528. PPP perolehan suara partai 27.434 suara, dan caleg terpilih Muzihir suara pribadi 21.576. Partai Gerindra perolehan suara partai 27.002, caleg terpilih Rangga Danu Meinaga Adhitama suara pribadi 6.065. PKS perolehan suara partai 26.812, dan caleg terpilih TGH Achmad Muchlis suara pribadi 9.664.
Dapil NTB II Lombok Barat-Lombok Utara, dengan jumlah kursi tersedia 12; Partai Golkar perolehan suara partai 107.482, dan caleg terpilih Lalu Irwansyah Triadi suara pribadi 39.072. Partai Gerindra perolehan suara partai 66.141, dan caleg terpilih Nanik Suryatiningsih raihan suara pribadi 21.529. Partai Demokrat perolehan suara partai 60.487, dan caleg terpilih Indra Jaya Usman suara pribadi 23.630 suara. PKB dengan perolehan suara partai 53.821, dan caleg terpilih Muhammad Jamhur suara pribadi 15.699. PAN raihan suara partai 44.672 dan caleg terpilih Hasbullah Muis Konco suara pribadi 26.453. PKS perolehan suara partai 41.467, dan caleg terpilih TGH Satriawan Lc suara pribadi 16.471.
Baca Juga:
KPU Provinsi Papua Barat Daya Mulai Rapat Pleno Penghitungan Suara Pemilu 2024
Selanjutnya Partai NasDem perolehan suara partai 39.977 , dan caleg terpilih Suharto suara pribadi 12.011. Partai Perindo perolehan suara partai 39.920, dan caleg terpilih Hj. Rohani raihan suara pribadi 12.395. Partai Golkar kursi kedua, dan caleg terpilih Lalu Ahmad Ismail suara pribadi 31.063 suara. PPP perolehan suara partai 35.560, dan caleg terpilih Muhammad Ruslan suara pribadi 19.423. PDIP perolehan suara partai 28.331, dan caleg terpilih Raden Nuna Abriadi suara pribadi 12.781. Partai Gerindra kursi kedua, dan caleg terpilih Sudirsah Sujanto suara pribadi 17.649.
Dapil NTB III Lombok Timur bagian Utara, jumlah kursi yang tersedia 9; Partai Golkar perolehan suara partai 70.954, dan caleg terpilih Baiq Isvie Rupaedah raihan suara pribadi 35.871. Partai Gerindra perolehan suara partai 53.450, dan caleg terpilih Lale Yaqutunnafis suara pribadi 25.598. PKS perolehan suara partai 52.706, dan caleg terpilih TGH Muhannan Mu’min Mushonnaf suara pribadi 13.324 suara. PAN perolehan suara partai 37.990 dan caleg terpilih Hulaemi suara pribadi 14.011.
Kemudian PKB perolehan suara partai 32.540 dan caleg terpilih Abdul Wahid suara pribadi 20.601. Partai Perindo perolehan suara partai 30.340 dan caleg terpilih TGH Sholah Sukarnawadi suara pribadi 16.235. Partai Demokrat raihan suara partai 27.316 , dan caleg terpilih Lalu Zaenul Hamdi suara pribadi 13.277. PPP perolehan suara partai 26.218 dan caleg terpilih H. Ruhaiman suara pribadi 16.027. PBB perolehan suara partai 25.056 dan caleg terpilih Muliadi suara pribadi 13.271.
Dapil NTB IV Lombok Timur bagian Selatan, dengan jumlah kursi 6; Partai Golkar perolehan suara partai 38.576, dan caleg terpilih Hamdan Kasim suara pribadi 17.782. PKS perolehan suara partai 38.421, dan caleg terpilih H. Burhanudin suara pribadi 21.957. Partai Gerindra perolehan suara partai 38.363, dan caleg terpilih Syamsu Rizal suara pribadi 12.828. PKB perolehan suara partai 34.660, dan caleg terpilih Roi Lasmana suara pribadi 21.770. Partai Demokrat perolehan suara partai 27.343, dan caleg terpilih Raden Rahadian Soedjono suara pribadi 13.674. Partai Perindo perolehan suara partai 23.575, dan caleg terpilih Muhammad Nashib Ikroman suara pribadi 13.362.
Dapil NTB V Sumbawa-Sumbawa Barat, jumlah kursi tersedia 8; PAN perolehan suara partai 46.867, dan caleg terpilih Muhammad Nasir suara pribadi 19.754. Partai Gerindra perolehan suara partai 45.559 , dan caleg terpilih Iwan Panjidinata raihan suara pribadi 10.379. PKS perolehan suara partai 43.510, dan caleg terpilih Sambirang Ahmadi suara pribadi 20.720. PDIP perolehan suara partai 42.626, dan caleg terpilih Abdul Rahim suara pribadi 17.672.
Berikutnya Partai Golkar perolehan suara partai 40.852, dan caleg terpilih Mancawari LM raihan suara pribadi 12.646. Partai NasDem perolehan suara partai 29.440, dan caleg terpilih Asaat Abdullah suara pribadi 13.973. Partai Demokrat perolehan suara partai 28.752, dan caleg terpilih Syamsul Fikri suara pribadi 12.074. PPP perolehan suara partai 24.111, dan caleg terpilih Rusli Manawari raihan suara pribadi 9.796.
Dapil NTB VI Kota Bima, Kabupaten Bima, dan Kabupaten Dompu; Jumlah kursi yang tersedia 11; Partai Golkar perolehan suara partai 76.497 dan caleg terpilih Harwoto suara pribadi 18.377. Partai Gerindra perolehan suara partai 67.723 dan caleg terpilih Yasin raihan suara pribadi 16.952. PAN perolehan suara partai 65.840 ,dan caleg terpilih Muhamad Aminurlah suara pribadi 19.708. Partai Demokrat perolehan suara partai 61.526, dan caleg terpilih Abdul Rauf suara pribadi 18.970.
Selanjutnya Partai NasDem perolehan suara partai 50.785 , dan caleg terpilih Raihan Anwar suara pribadi 16.842. PKS perolehan suara partai 46.956, dan caleg terpilih Syamsuddin suara pribadi 16.682. PPP perolehan suara partai 42.783 , dan caleg terpilih Marga Harun suara pribadi 20.233. PKB perolehan suara partai 29.970, dan caleg terpilih Akhdiansyah suara pribadi 16.111. PBB perolehan suara partai 29.255 dan caleg terpilih Nadirah suara pribadi 14.244. Partai Golkar kursi kedua, dan caleg terpilih Efan Limantika suara pribadi 11.802. Partai Hanura 23.064 suara, dan caleg terpilih Ahmad Dahlan 13.060 suara.
Dapil NTB VII Lombok Tengah bagian Utara, jumlah kursi tersedia 7; Partai Gerindra perolehan suara partai 72.776 dan caleg terpilih Lalu Wirajaya suara pribadi 35.910. PKS perolehan suara partai 39.134 dan caleg terpilih Yek Agil suara pribadi 30.542. PPP perolehan suara partai 33.902, dan caleg terpilih Moh. Akri suara pribadi 18.817. Partai Golkar perolehan suara partai 31.940, dan caleg terpilih Humaidi suara pribadi 17.803.
Berikutnya Partai NasDem perolehan suara partai 28.353 dan caleg terpilih Lalu Arif Rahman Hakim suara pribadi 15.849. PKB perolehan suara partai 26.871, dan caleg terpilih Lalu Muhibban suara pribadi 18.079. Partai Gerindra kursi kedua , dan caleg terpilih Ali Usman Ahim suara pribadi 27.200.
Dapil NTB VIII Lombok Tengah bagian Selatan, jumlah kursi tersedia 7; Partai Golkar perolehan suara partai 54.139 dan caleg terpilih Megawati Lestari suara pribadi 27.532. PPP perolehan suara partai 48.877 dan caleg terpilih Sitti Ari suara pribadi 19.669. PKS perolehan suara partai 42.336 dan caleg terpilih TGH Patompo Adnan suara pribadi 13.261. Partai Gerindra perolehan suara partai 36.673 dan caleg terpilih Lalu Sudiartawan suara pribadi 16.159 suara.
Selanjutnya PDIP perolehan suara partai 33.848 , dan caleg terpilih Suhaimi suara pribadi 21.157. Partai Demokrat perolehan suara partai 24.538, dan caleg terpilih Azhar suara pribadi 9.292. Kemudian PKB 20.277 suara dan caleg terpilih Lalu Pelita dengan 14.221 suara.
Dengan hasil keputusan dalam rapat pleno KPU Provinsi NTB, Partai Golkar dan Partai Gerindra menjadi dua Parpol peraih kursi terbanyak, yakni masing-masing 10 kursi. Namun jabatan Ketua DPRD Provinsi NTB tetap dipegang Partai Golkar, lantaran lebih unggul perolehan suara partai dibandingkan Partai Gerindra. “Partai Gerindra memperoleh 10 kursi di DPRD NTB,” kata Wakil Ketua DPD Partai Gerindra NTB Bidang OKK, Sudirsah Sujanto.
PKS menjadi Parpol perolehan kursi terbanyak ketiga, yakni 8 kursi, kemudian disusul PPP perolehan 7 kursi. PKS dan PPP tetap jadi salah satu unsur pimpinan di DPRD NTB. “PPP di posisi Wakil Ketua III. Artinya kami tetap di unsur Pimpinan DPRD NTB,” pungkas Ketua DPW PPP NTB, Muzihir. [frs]