WahanaNewa-Mandalika | Sirkuit Mandalika bakal jadi bagian dari MotoGP 2022. Patung Jokowi naik motor yang bakal dipajang di sirkuit menjadi simbol yang tengah ramai dibicarakan saat ini.
Patung Jokowi naik motor saat ini sedang meluncur menuju Sirkuit Interasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). I Nyoman Nuarta adalah pematung yang membuatnya.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Berikut 5 fakta soal patung Jokowi yang dibuat Nyoman Nuarta, di antaranya:
1. Meluncur ke Mandalika Pakai Truk
Patung buatan Nyoman Nuarta itu diberangkatkan menggunakan truk doli dari NuArt Sculpture Park Bandung ke Sirkuit Mandalika Lombok pada Sabtu (19/2/2022). Pengiriman patung itu menggunakan truk doli.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
Patung seberat tiga ton itu diperkirakan baru sampai ke Mandalika, Lombok sekitar 5 sampai 7 hari mendatang. Setelah sampai, nantinya patung bakal dipasang dan memakan waktu selama dua hari.
"Karena di perjalanan bisa sampai 1 minggu karena ombak besar segala macam belum tentu sampai di Mandalika tepat waktu. Makanya kita kebut ini supaya nanti bisa kita pasang sebelum Moto GP mulai. Jadi orang-orang bisa nonton Moto GP dan presiden naik motor," ungkapnya ketika wawancara dengan detikcom.
2. Bernama Speed
Patung Jokowi naik motor itu diberikan nama Speed. Karyanya dipajang di gerbang masuk menuju Sirkuit Mandalikadan menjadi ikon dari kawasan Indonesia Touris Development Corporation (ITDC).
"Maka dari itu saya terjemahkan beliau suka naik motor dengan kecepatannya. Jadi patung ini sebagai apresiasi saya kepada beliau. Ini juga kaitannya dengan akselerasi beliau dalam bekerja seperti naik motor, cepat," ujar seniman berusia 70 tahun ini menambahkan.
3. Dibuat Selama 1 Bulan
Nama Nyoman Nuarta bukan sembarang seniman. Lebih dari empat dekade, ia telah melanglang buana menggarap berbagai proyek patung.
Khusus untuk patung Jokowi naik motor, Nyoman Nuarta mengatakan membuatnya selama satu bulan. Ia kebut menggarapnya sebelum perhelatan akbar itu berlangsung awal Maret 2022.
4. Detail Material
Nyoman Nuarta mengatakan patungnya menggunakan material anti karat. Bahannya memakai rangkai stainless steel yang anti karat, tembaga, dan kuningan.
"Bahannya ini karena di pinggir laut kan, pasti mudah karatan jadi saya pakai rangka stainless steel yang anti karat, tembaga dan kuningan. Itu 3 material yang semuanya anti karat," jelasnya.
Untuk warna, patung Jokowi itu nantinya akan diberi warna hijau kebiruan. Nyoman memiliki alasan sendiri mengapa memberikan sentuhan warna itu untuk patung Jokowi.
"Warnanya nanti akan kehijauan biru gitu, kenapa warna itu karena ini ada di pinggir laut dan umumnya akan mengeluarkan warna seperti itu. Kalau hitam misalnya, kelamaan akan kotor," katanya.
5. Diminta PUPR
Nyoman Nuarta diminta untuk membuat patung itu oleh Kementerian PUPR yang nantinya akan dipajang di area Sirkuit Mandalika.
"Jadi gini, saya diminta oleh panitia (PUPR) waktu itu ya untuk buat patung Pak Jokowi. Kebetulan saya melihat Pak Jokowi ini presiden satu-satunya yang suka naik motor," kata Nyoman Nuarta.
Dari situlah ide membuat patung Jokowi naik motor muncul. Nyoman mengungkapkan patung itu menggambarkan sosok Jokowi yang cepat dalam bekerja.
Patungnya menggunakan sepeda motor yang biasa digunakan Jokowi yakni Kawasaki W175 custom dengan tulisan RI-1. Jokowi pun digambarkan memakai jaket bertuliskan G20. [rda]