WahanaNews-Mandalika | Marcel Radhival atau yang disebut pesulap merah mengungkapkan melalui channel YouTube miliknya, jika pawang hujan dipersiapkan agar ada alasan saat menemui kegagalan.
Marcel saat itu tengah mengunjungi Guru Besar Padepokan Kembang Nusantara, Ki Rawa Panggia atau kerab disapa Bang Away.
Baca Juga:
KSAD Maruli Sindir Kritik Berlebihan: Jangan-jangan Ada Agen Asing di Balik Isu Ini
Pesulap Merah Marcel mengaku, sama sekali tidak percaya dengan adanya pawang hujan.
Menurutnya, pawang hujan hanya sebuah alasan ketika menemui kegagalan.
"Orang yang menyiapkan pawang hujan adalah orang yang menyiapkan alasan-alasan ketika gagal aja, kalau misalkan berhasil sesuai keinginan, ya berhasil. Kalau misalkan hujan deras kayak kemarin, tinggal alasan doang," ungkapnya.
Baca Juga:
Cegah Polisi Bermasalah, Sahroni Usul Tes Kejiwaan dan Narkoba bagi Calon Kapolres
Mendengar hal tersebut, Bang Away yang juga kerap menangani urusan hujan, mengatakan soal itu merupakan alasan lumrah dan kerap ditemui
"Biasanya alasan yang paling gue nemu kayak gini, 'wah ini dapat kiriman dari pawang hujan yang lain' atau bisa jadi, 'wah power saya lagi lemah atau kalah energi sama dukun sebelah'," katanya.
Bang Away menyayangkan apabila ada seseorang yang sudah berani meng-klaim bahwa dirinya pawang hujan.
Buat gua itu bagian-bagian mereka yang gak paham tentang pawang hujan ini. tapi mereka udah berani meng-klaim bahwa dirinya pawang hujan dan akhirnya mereka berani menawarkan jasa," ujarnya.
Menurutnya pawang hujan tersebut hanya sembunyi dibalik kata kegagalan tersebut.
Sedangkan sesuai pengalaman yang ia lakukan ketika menangani permasalahan yang sama, dirinya tidak menyebut mampu menggeser hujan.
Suatu ketika ia tidak mampu menahan hujan dan mengatakan kepada kliennya dengan sebenarnya.
"Karena faktor udaranya gue nggak dapat, suhu di sekitar yang gue rasain ini akan tetap hujan, cuma perusahaan tetap gua untungkan karena nggak kehilangan buat operasional," terangnya.
Berdasarkan tanda-tanda itulah ia menyebutkan jika pawang hujan berarti telah mengerti karakter hujan tanpa menyebut dirinya mampu memberhentikan atau menggeser hujan.
"Saat orang dikatakan pawang hujan, berarti dia mengerti karakter hujan, tetap bakal hujan atau nggak, atau bergeser atau bakal ke arah sana, jadi bukan kita yang geser, bukan kita yang berhentikan gitu lho," jelasnya. [rda]