WahanaNews-Mandalika | Pembangunan infrastruktur dasar Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika melalui program Mandalika Urban Tourism and Infrastructure Project (MUTIP) yang didanai oleh Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), masih terus berjalan.
Selaku pengelola, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menyebut pembangunan berjalan sesuai rencana dan target.
Baca Juga:
Eks Menlu RI Retno Marsudi Diangkat jadi Dewan Direksi Perusahaan Energi Singapura
Adapun kini realisasinya telah mencapai 36,82 persen, atau setara Rp 623,6 miliar dari total kontrak MUTIP Paket I dan II sebesar Rp 1,7 triliun.
Capaian realisasi ini diperoleh dari akumulasi sejumlah pekerjaan yang masuk dalam MUTIP Paket I dan II mencakup area seluas 450 hektar di KEK Mandalika
Antara lain pembangunan jalan akses sebanyak 20 ruas dengan total panjang 15,50 kilometer, jalur pejalan kaki (pedestrian), saluran drainase, box utility sepanjang 6.000 meter.
Baca Juga:
Buka Kejuaraan Nasional Renang Antar Klub Se-Indonesia, Wamenpora Harap Dapat Lahirkan Atlet Berprestasi
Kemudian penerangan jalan umum (PJU), pagar kawasan, enam area parkir, landscaping serta pekerjaan pembuatan gerbang timur dan barat kawasan.
Perihal pembangunan 20 ruas, merupakan jalan akses penghubung antar satu spot pariwisata dengan spot pariwisata lainnya di dalam Kawasan The Mandalika.
Saat ini, pekerjaan jalan pada ruas-ruas tersebut dalam proses pembuatan saluran, proses rigid pavement (pembetonan), curing, dan pemasangan lampu penerangan.
Sementara pembangunan enam area parkir di The Mandalika, yaitu berlokasi di area barat sejumlah satu area parkir, zona timur kawasan sebanyak tiga area parkir, zona selatan sirkuit satu area parkir, dan zona utara sirkuit satu area parkir.
Sebagian area parkir ini juga telah dimanfaatkan oleh para pengunjung saat penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia (MotoGP) pada 18-20 Maret 2022 lalu.
Sedangkan progres pembuatan gerbang timur mencapai persiapan pemasangan atap dan gerbang barat telah memulai persiapan pembangunan pondasi.
Direktur Utama ITDC Abdulbar M. Mansoer mengatakan, pengembangan KEK Mandalika atau The Mandalika memerlukan dukungan kesiapan infrastruktur dasar.
Diperlukan untuk menarik minat investor masuk dan turut membantu percepatan pembangunan kawasan.
"Di tengah pandemi, pekerjaan Paket I dan II MUTIP terus berprogres dan sekarang ini telah mencapai 36,82 persen yang setara dengan Rp 623,5 miliar," ujar Abdulbar M. Mansoer dikutip dari laman resmi ITDC, Senin (11/04/2022).
Kepastian pendanaan MUTIP dari AIIB diperoleh ITDC pada akhir 2018, dan proyek konstruksi dimulai pada Kuartal I-2021.
Namun setelah melalui berbagai persiapan, pekerjaan konstruksi pun mulai bergulir pada Kuartal II-2021.
"Dengan pengalaman kontraktor terpilih dalam membangun berbagai proyek infrastruktur nasional maupun internasional, kami optimis dapat menyelesaikan seluruh pekerjaan Paket I dan II MUTIP pada 2023 sesuai target yang telah direncanakan," pungkasnya.
Adapun ITDC memulai percepatan pembangunan KEK Mandalika sejak 2016 dan saat ini telah terbangun infrastruktur jalan utama kawasan sepanjang 4,1 kilometer.
Lalu, beserta fasilitas umum dan fasilitas sosial seperti Masjid Nurul Bilad dan Kuta Beach Park termasuk fasilitasnya dengan menggunakan pendanaan dari Penyertaan Modal Negara (PMN) tahun 2015 sebesar Rp 250 miliar.
Selain itu, juga telah dikerjakan sejumlah proyek dengan dukungan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) melalui skema National Interest Account (NIA) dengan total plafond fasilitas maksimum sebesar Rp 1,2 triliun.
Terdapat empat proyek besar yang didanai LPEI, yaitu infrastruktur dasar sirkuit dan non-sirkuit, pembenahan Bazaar Mandalika, serta pembangunan Pullman Mandalika Merujani Resort.
Adanya dukungan NIA untuk ground working sirkuit ditambah PMN tahun 2020 sebesar Rp 500 miliar dan Sindikasi pendanaan dari Himpunan Bank Negara (HIMBARA), Sirkuit Mandalika selesai dibangun.
Di mana sirkuit yang berjuluk Mandalika International Street Circuit (Pertamina Mandalika Circuit) ini telah menggelar event balap motor kelas dunia World Superbike (WSBK) pada November 2021 dan MotoGP pada Maret 2022. [rda]