WahanaNews-Mandalika | Bakamla RI Zona Timur terjunkan dua personelnya bergabung dengan Tim SAR gabungan cari nelayan hilang di perairan Desa Ouw, Kecamatan Saparua, Ambon, Minggu (14/8/2022).
Hari kedua pencarian, dengan unsur KN SAR Abimanyu, rubber boat, dan long boat milik masyarakat.
Baca Juga:
Bakamla RI: Dua Tahun Terakhir Indeks Keamanan Laut Meningkat
Tim SAR gabungan masih menyisir daerah sekitar rumpon milik korban saat mencari ikan.
Sebelumnya diketahui, korban bersama saudaranya Stevy Hutubessy (40), yang sudah ditemukan dalam kondisi selamat, kala itu hendak menuju rumpon ikan. Keduanya berangkat menggunakan body feber.
Sesampai di rumpon, boatnya diikat, namun ikatannya terlepas dan hanyut terbawa arus.
Baca Juga:
Bakamla RI dan UNODC Sepakat Perangi Kejahatan Maritim Internasional
Melihat boat yang terbawa arus, korban berusaha berenang untuk mengambilnya, namun tak kunjung kembali menuju rumpon.
Sementara itu, ketika dilaporkan hilang, masyarakat dan tim SAR gabungan yang melakukan pencarian, hasilnya hanya boatnya yang ditemukan di pesisir pantai negeri Ullath, sementara korban hingga saat ini belum ditemukan.
Hingga berita ini diturunkan, Tim SAR gabungan terus berupaya mencari korban. [dny]